Amerika Lemah Menghadapi Khilafah

Bagaimana Khilafah akan menghadapi Amerika? Itulah pertanyaan yang pernah saya lontarkan kepada seorang teman ketika saya pertama kali mengenal ide khilafah. Saya rasa, mustahil untuk menggalahkan Amerika apalagi oleh negara yang baru terbentuk. Namun, itu dulu. Coba kita saksikan dan renungkan sejenak.

Amerika memang telah berhasil menanamkan kehebatannya kepada seluruh manusia termasuk kaum Muslim saat ini. Akibatnya, mereka merasa gentar terhadap Amerika dan patuh pada petunjuknya. Apakah Amerika itu besar, hebat dan tidak terkalahkan? Coba lihat kondisi Amerika saat ini. Tahun 2013 lalu Amerika pernah mengalami shut down pemerintahannya, karena tidak mampu membiayai gaji pegawai negerinya. Amerika juga banyak terlibat dalam peperangan melawan kaum Muslim tidak sendirian, tetapi dengan dibantu oleh antek-anteknya, karena membutuhkan biaya perang yang sangat besar. Meski demikian, Amerika belum pernah mengalami kemenangan perang secara mutlak di negeri-negri kaum Muslim hingga detik ini/ Pasukan Amerika terus menghadapi serangan dan gempuran dari milisi-milisi perjuangan di negri-negri kaum Muslim. Akibatnya, banyak dari pasukan Amerika terguncang serta mengalami gangguan mental dan tingkat stres yang tinggi. Bahkan pengaruh Amerika sedikit demi sedikit mulai pudar menghadapi negara raksasa yang mulai tumbuh seperti, Cina, India dan Eropa.

Saat ini kaum Muslim mulai bangkit. Mereka menuntut penerapan Islam secara kaffah dalam naungan Khilafah Islamiyah. Berbagai survei di negeri-negeri Muslim menunjukkan hal demikian. Umat sudah tidak takut lagi untuk berbeda dengan penguasanya. Bahkan mereka tidak takut lagi menghadapi penguasanya yang zalim. Ini terlihat dengan adanya Arab Sping untuk menjatuhkan penguasa diktator seperti di Mesir, Libia, Suriah dan Palestina. Umat semakin kuat.

Hizbut Tahrir pun bersama umat terus berusaha berjuang menegakkan kembali Khilafah dengan metode yang telah dicontohkan oleh Rasululllah demi mengembalikan kehidupan Islam. Dengan Khilafah umat akan menjadi sangat kuat, yang akan merobohkan setiap sendi Amerika, tanpa memiliki rasa takut kepada Amerika, kecuali memandang Amerika dengan pandangan hina.

Selain itu, umat memiliki kekuatan lain yang sangat besar. Kekuatan ini tidak dimiliki oleh umat manapun, yaitu kekuatan keyakinan kepada Allah, Tuhan manusia dan seluruh alam. Dialah Zat Yang Mahakuat dan Mahaperkasa. Dialah Zat Yang mengabulkan doa dan akan memenangkan kaum Muslim di atas kekalahan orang-orang kafir. Dialah Tuhan Yang yang telah berjanji akan memberikan kemenanagan kepada kaum Muslim karena ketaatannya kepada Allah SWT.

Kaum Muslim adalah umat yang memerangi manusia bukan karena banyaknya persenjataan yang ada pada mereka. Namun, mereka memerangi manusia karena mereka membangkang terjadap perintah Allah; mereka berperang karena kecintaan kepada Allah SWT. Lalu mengapa kitra harus takut kepada Amerika? Amarika akan kita hadapi dan kita akan melihat bahwa Amerika itu kecil dan sangat lemah. [Yuce Ummu Faqih; Ibu Rumah Tangga, Tinggal di Bogor]

from Hizbut Tahrir Indonesia http://feedproxy.google.com/~r/hizbindonesia/~3/uAIvLmGOjQg/

via IFTTT